PENILAIAN KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN MENGGUNAKAN ANALISIS RASIO KEUANGAN DAN KONSEP ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) (Studi padaPT Gudang Garam, Tbk dan PT HM Sampoerna, Tbk yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2013)
Abstract
The purpose of this study was to determine the company's financial performance appraisal using financial ratio and the concept of Economic Value Added (EVA). The method used is descriptive quantitative approach. Object of this research is PT Gudang Garam Tbk and PT HM Sampoerna Tbk Listed in Indonesia Stock Exchange. Of all financial ratio analysis can be concluded that use of financial ratios PT HM Sampoerna Tbk able to manage assets and capital to increase sales and profit better than PT Gudang Garam Tbk, but in the ability of debt financing, PT Gudang Garam Tbk better able to manage assets and capital to meet debt obligations better than PT HM Sampoerna Tbk. The financial performance of PT Gudang Garam Tbk and PT HM Sampoerna Tbk 2011-2013 period is measured from the calculation of EVA is increased in each year in the three-year study period. EVA high value will attract investors, because the greater value, the higher EVA of the company's value, which means the greater advantage enjoyed by the company. This indicates that the company is able to create economic value for the company and be able to meet the expectations of shareholders and investors.
Keywords: financial performance, liquidity, leverage, profitability, activity, EVA
ABSTRAK
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penilaian kinerja keuangan perusahaan dengan menggunakan analisis rasio keuangan dan konsep Economic Value Added (EVA). Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Obyek dalam penelitian ini adalah PT GudangGaram, Tbkdan PT HM Sampoerna, Tbkyang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Dari semua analisis rasio keuangan yang digunakan dapat disimpulkan rasio keuangan PT HM Sampoerna, Tbk mampu mengelola aktiva dan modal untuk meningkatkan penjualan dan laba lebih baik dibanding PT Gudang Garam, Tbk, namun dalam kemampuan pembiayaan utang, PT Gudang Garam, Tbk lebih mampu mengelola aktiva dan modal untuk memenuhi kewajiban utang lebih baik daripada PT HM Sampoerna, Tbk. Kinerja keuangan PT Gudang Garam, Tbk dan PT HM Sampoerna, Tbk periode 2011-2013 diukur dari perhitungan EVA ini mengalami kenaikan pada setiap tahunnya dalam tiga tahun periode penelitian. Nilai EVA yang tinggi akan menarik investor, karena semakin besar nilai EVA maka semakin tinggi nilai perusahaan tersebut yang berarti semakin besar keuntungan yang dinikmati perusahaan tersebut. Hal tersebut mengindikasikan bahwa perusahaan mampu menciptakan nilai tambah ekonomi bagi perusahaan serta mampu memenuhi harapan pemegang saham dan investor.
Kata kunci: Kinerja Keuangan, Likuiditas, Leverage, Profitabilitas, Aktivitas, EVA