PELAKSANAAN DAN DAMPAK PROGRAM KEMITRAAN DAN BINA LINGKUNGAN PT PELABUHAN INDONESIA III (PERSERO) DALAM PENGEMBANGAN UMKM (Studi Kasus pada Kampung Lawas Maspati Surabaya)

Authors

  • Fitri Kurniawati
  • Mochamad Djudi Mukzam

Abstract

This research describes implementation and impact of Partnership and Community Development Program (PKBL) PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) in deveopment of Micro Small and Medium Enterprises (UMKM) case study at Kampung Lawas Maspati Surabaya. Research used qualitative research with case study method. Data collection techniques used interviews, observation and documetation. Data analysis use three stages of data reduction, data organizing, and data interpretation. Results PKBL PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) conducted on basis profit cost after tax company is maximum 20%. Various PKBL activities that have been implemented since 2003, have positive impact, especially for citizens to assist goverment in implementing various program that can  improve people’s welfare. There are several things that are considered to deviate from implementation PKBL, such as the monitoring process with field visits are not conducted periodically and intensively. This is due lack PKBL staff who have to monitor all partners. There are some entrepreneurs who do not feel any change in terms of  financial management because they feel not too important to do financial bookkeeping. Most entrepreneurs only focus on increasing amount of production, while willingness to develop marketing area of their products its still small because they feel quickly satisfied with current results.

Keywords: PKBL, UMKM

ABSTRAK

Penelitian ini menjelaskan tentang pelaksanaan dan dampak Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) dalam pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) studi kasus pada Kampung Lawas Maspati Surabaya. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan metode studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan ada tiga tahapan yaitu reduksi data, menggabungkan data dan menjelaskan data. Hasil penelitian yaitu keuntungan setelah pajak perusahaan digunakan sebagai biaya penyaluran dana PKBL sebesar 20%. Banyak aktivitas PKBL telah dibuat sejak tahun 2003, telah memberikan dampak positif khususnya bagi warga untuk membantu pemerintah dalam melaksanakan berbagai program yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ada beberapa hal yang dinilai menyimpang dari pelaksanaan PKBL, seperti proses monitoring dengan kunjungan lapangan yang tidak dilakukan secara berkala dan intensif. Hal ini terjadi karena kurangnya staf PKBL yang harus melakukan monitoring pada seluruh mitra binaan. Serta ada beberapa pengusaha yang tidak merasakan adanya perubahan dalam hal pengelolaan keuangan karena merasa tidak terlalu penting melakukan pembukuan keuangan. Kebanyakan pengusaha hanya terfokus pada penambahan jumlah produksi, sementara kemauan untuk mengembangkan area pemasaran hasil produksinya masih kecil karena merasa cepat puas dengan hasil saat ini.

Kata Kunci: PKBL, UMKM


Downloads

Published

2017-09-04

Issue

Section

Articles